Poskotatv – Forum ormas Jakarta menggelar aksi doa bersama dengan 5 tokoh lintas beragama di depan gedung KPU, Menteng, Jl. Imam Bonjol, Jakarta pusat. Jumat, 23 Agustus 2024.
Aksi yang di lakukan oleh dari berbagai elemen elemen ormas di Jakarta ini sebagai penutupan dari unjuk rasa yang telah dilakukan kemarin di DPR, atas mengawal keputusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024, di DPR RI, kamis 22 Agustus 2024.
Aksi ini tersebut pun dilakukan secara damai dan kondusif. Walaupun bukan sebagai perwakilan dari semua masyarakat sebagai penutupan aksi selanjutnya. Namun aksi ini menjadi pendekatan terhadap KPU.
“sebelumnya kami berterimakasih kepada polri, TNI, serta institut lainnya. Yang sudah mengizinkan kami disini. Kami hanya melakukan doa bersama agar Indonesia menjadi negara yang lebih baik dan juga orang orang di dalam sana( KPU)”. Ucap lantang dari seorang yang menyampaikan orasi di depan massa.
Para tokoh tokoh masyarakat berkumpul, di depan gedung KPU, serta turut hadir anak dari artis terkenal di Indonesia yaitu biem triani Benyamin, ikut dalam mengorasi massa. “Muda mudahan KPU mendengar suara suara kita dan KPU harus menjalankannya apa yang diputuskan oleh MK”. Kata Biem Benyamin.
Anak dari seniman Betawi itu menambahkan keputusan yang dibuat MK itu tidak dapat digugat oleh siapapun.
“keputusan MK itu final tidak bisa dapat digugat. Sudah final. MK itu pemutus terakhir”. Tegasnya.
Harapan dalam aksi ini, untuk menjaga kedemokrasian di Indonesia, dan tetap mengawal keputusan MK agar untuk tetap berada dalam keadilan. “Semoga bisa netral lah bang KPU, supaya adil”. Amalina, kata salah satu satgas forum Indonesia.
