Tinjau Situs Pemandian Sang Raja, Komisi II DPRD Kabupaten Majalengka Bakal Merevitalisasi

POSKOTA.TV -Situs Pemandian Sang Raja merupakan aset bersejarah yang memiliki arti penting bagi Kabupaten Majalengka. Terletak di Kelurahan/Kecamatan Cigasong, situs ini memiliki potensi besar untuk pengembangan pariwisata. Keberadaan air yang jernih, dikelilingi oleh pepohonan besar, menciptakan suasana alami yang menawan. Dengan revitalisasi yang tepat, tempat ini diharapkan dapat menarik lebih banyak pengunjung dan melestarikan nilai sejarahnya. Seiring dengan rencana tersebut, perhatian terhadap situs ini semakin mendesak karena kondisi lingkungan yang semakin memprihatinkan.

Jajaran Komisi II DPRD Kabupaten Majalengka melakukan kunjungan ke Situs Pemandian Sang Raja untuk mengecek kondisi terkini. Ketua Komisi II, Dasim Raden Pamungkas, menggarisbawahi pentingnya langkah ini sebagai tindak lanjut dari rencana revitalisasi yang diajukan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. Harapan dari kunjungan ini adalah agar kondisi fisik dan lingkungan situs dapat diperbaiki, sehingga daya tarik situs dapat bangkit kembali. Melalui upaya revitalisasi yang dilakukan, diharapkan masyarakat lebih menghargai situs ini sebagai bagian dari warisan budaya mereka.

Temuan kondisi terkini Situs Pemandian Sang Raja
Selama peninjauan, DPRD menemukan beberapa masalah yang perlu perhatian serius. Pagar pembatas yang roboh dan mata air yang tertutup menyebabkan hilangnya pesona alami situs. Selain itu, kolam bersejarah yang ada di lokasi ini tampak terabaikan dan membutuhkan penanganan segera. Temuan ini menegaskan perlunya tindakan revitalisasi untuk mengembalikan keindahan dan fungsi situs sebagai tempat wisata. Tidak hanya itu, pelestarian kearifan lokal juga menjadi salah satu fokus dalam program revitalisasi ini.

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) telah menyiapkan rencana revitalisasi untuk Situs Pemandian Sang Raja. Upaya ini bertujuan untuk memperbaiki kondisi fisik dan meningkatkan daya tarik destinasi wisata ini. Dengan dukungan dari Komisi II DPRD, rencana ini diharapkan dapat terwujud dengan baik. Selain itu, revitalisasi juga akan melibatkan elemen budaya lokal agar situs tetap relevan dengan sejarah dan tradisi masyarakat setempat. Langkah ini akan menjadi salah satu upaya penting dalam pengembangan sektor pariwisata di wilayah tersebut.

Situs Pemandian Sang Raja memiliki potensi besar untuk dijadikan sebagai destinasi wisata unggulan daerah. Dengan langkah revitalisasi yang mendukung, lokasi ini dapat menarik perhatian wisatawan domestik maupun internasional. Daya tarik ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang sejarah dan budaya lokal. Dengan peningkatan kunjungan, perekonomian setempat dapat berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat di sekitarnya. Hal ini juga dapat menguatkan identitas Kabupaten Majalengka sebagai daerah penghasil pariwisata berbasis sejarah.

Setelah peninjauan, hasil temuan akan didiskusikan lebih lanjut dengan stakeholders yang terkait. Koordinasi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak lainnya sangat penting untuk merealisasikan rencana revitalisasi. Dasim Raden Pamungkas berharap bahwa dengan adanya kolaborasi yang baik, Situs Pemandian Sang Raja dapat kembali bersinar dalam langkah pengembangan pariwisata Majalengka. Kesadaran akan pentingnya pelestarian situs bersejarah ini perlu ditingkatkan agar generasi mendatang dapat mewarisi kekayaan sejarah yang ada. Upaya bersama dalam revitalisasi ini diharapkan menjadi contoh bagi pengelolaan situs bersejarah lainnya di Indonesia.

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img