TANGERANG – Assisten pribadi Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Pilar Saga Ichsan, menunjukkan sikap tidak bersahabat terhadap wartawan. Hal itu ditunjukkan saat Pilar blusukan ke Pasar Serpong, Tangsel, Rabu (27/8/2025).
Kejadian bermula saat Pilar menyusuri lapak pedagang kaki lima yang berjejer di trotoar dan bahu jalan. Langkahnya berhenti di salah satu lapak pedagang asal Rangkasbitung, Banten. Pilar kemudian membeli kacang tanah.
Yudi, Jurnalis Kabar6.com berusaha mengabadikan momen tersebut. Namun sikap tidak bersahabat ditunjukkan oleh seorang pria yang mengaku asisten pribadi Wakil Wali Kota Tangsel bernama Amrin. “Om jangan dekat-dekat,” katanya bernada tinggi.
Menurutnya, Pilar mengaku tidak mau didekati oleh wartawan. Meski demikian Amrin tidak menjelaskan alasannya meski telah disampaikan bahwa Pilar berada di area publik.
“Udah perintah bapak inimah. Saya dulu wartawan Radar Banten,” ketus Amrin sambil melengos. Pria itu saat ditanyakan menyebutkan nama palsu secara berulang-ulang.
“Nama saya Joni. Joni, ya silahkan aja (dikutip),” ujarnya sambil pergi menjauh. Di sekitar lokasi yang sama seorang pria bertubuh tinggi tegap bercelana pendek pakaian olahraga juga menyampaikan serupa.
“Bang tolong ya bang,” singkatnya bernada halus sambil tersenyum.
Hingga berita ini diturunkan saat akan dikonfirmasi kepada Pilar Saga Ichsan terkait tidak berkenan didekati jurnalis yang mempergokinya. Politikus asal Partai Golkar itu belum merespon pesan singkat yang dikirim saat ditanya alasan tak berkenan didekati serta tidak humanis asisten pribadinya.
Diketahui, Pemerintah Kota Tangsel kembali mewacanakan relokasi permanen terhadap pedagang kaki lima di Pasar Serpong. Ratusan pedagang akan dipindahkan ke area dalam pusat perbelanjaan tradisional tersebut. (Imam)
